Beauty Love #3: My Beauty Essentials (Makeup and Skincare)

Monday, October 8, 2018


Blog ini jarang banget membahas soal beauty. Namun, lagi-lagi demi konsistensi dalam perihal mengupdate blog, maka saya bahas jugalah hari ini 😜

Supaya kontennya nggak melulu soal urusan domestik atau seputar motherhood juga, sih. Sesekali sharing something fun, seperti tentang perintilan centil Mamanya Josh. You know, mama rumahan juga bosen cepolan dan dasteran di rumah (walau gue gak pake daster sih hahahaha). Sesekali pengen juga tampil cantik.

Disclaimer: Semua produk yang aku sebutkan di bawah ini nggak disponsor oleh pihak/brand manapun, ya. Review yang aku tulis juga jangan ditelan mentah-mentah, ya. Karena setiap orang punya jenis kulit dan preference yang berbeda-beda. Tapi kalau kebetulan punya kondisi yang sama denganku, mudah-mudahan daftar di bawah ini dapat membantu! 😉

Mohon maap juga, fotonya kurang mumpuni, kurang beauty-able *halah*

MAKEUP

Aku nggak pinter makeup, tapi aku pengen keliatan 'beda' kalau sedang berpergian. Minimal nggak keliatan kucel atau habis bangun tidur. Makanya, produk makeup yang bakal aku list di bawah ini dikit banget dan yang basic aja. Brush aja cuma punya dua biji—eyeshadow brush dan blending brush *no shame*

Dulu jaman kuliah, aku cuma tahu eyeliner sama bedak. Kemajuan banget, lah, bisa pakai beberapa produk yang berbeda sekarang ini, hahahahaha.

Baca: Beauty Love #1: What's in My Makeup Pouch

Maybelline The Magnum Volume Express Waterproof

Sebenarnya aku jarang banget pakai maskara. Hanya kadang pengen dandanan lebih 'melek', jadi aku beli maskara juga untuk jaga-jaga.

The Magnum ini nggak beda jauh dengan maskara Maybelline lainnya. Karena memang bulu mataku pendek dan susah di-curl, maskara ini nggak membantu banyak untuk melentikkan. Cuma lebih baik daripada nggak sama sekali, sih.

Tips pemakaian maskara ala aku: Aku pake maskara dulu tipis-tipis aja, lalu aku jepit berkali-kali melengkung ke atas, kemudian baru apply maskara lagi.

Eniwei, baru-baru ini aku baru tau salah satu tips makeup ala K-Beauty. Ternyata untuk melentikkan bulu mata, mereka nggak pake maskara lho. Tapi menggunakan stik kayu yang ujungnya dibakar, terus ditempelin deh ke bulu mata. And voila! Bulu mata jadi lentik natural. Pantesss yaaa artis cewek Korea tuh keliatan natural banget dandanannya.

Emina Beauty Bliss BB Cream (light)

Sebelum pakai BB cream Emina ini, aku cukup setia dengan BB Cushion Maybelline. Alasannya, karena pakainya super praktis. Nggak perlu pakai produk terpisah-pisah.

Tapi, BB cream Emina ini sukses jadi favoritku banget. Teksturnya ringan dan lembab banget di kulit, karena memang ada kandungan moisturizer, sih. Terus nggak lengket sama sekali. Aku selalu pake beauty blender/sponge dalam mengaplikasikan produk ini. Nggak perlu banyak-banyak, secukupnya aja udah bisa menutupi kemerahan pada wajah.


Untuk harganya relatif murah kok, tiga puluh ribuan ajah. Jadi, buat pemakaian sehari-hari atau yang cuma dandan seminggu sekali macam aku, sih, cucok banget pake produk ini.

Bourjois Radiance Reveal Concealer (01 Ivory)

Sebenernya, kalo udah pake produk kayak BB cream/cushion, concealer ini optional. Cuma terkadang kalau lagi kepingin dandanan yang lebih maksimal, ke kondangan misalnya, aku suka nambahin concealer khususnya di area bawah mata. Namanya juga mama-mama, yaaa, kadang masih kurang tidur, muncul deh mata panda. Nah, concealer ini lumayan ngebantu untuk mencerahkan area bawah mata.

Concealer Bourjois ini kayaknya nggak pernah disebutkan oleh beauty vloggers deh. Mungkin ada, tapi rasanya jarang. Aku juga bingung kenapa SPG drugstore tempat aku beli merekomendasikan produk ini daripada seri healthy mix yang lebih best seller. Tapi toh nggak nyesel, sih, karena cocok banget. Bahkan menurut salah satu review yang aku baca, produk ini kurang lebih dupe-nya Nars Radiant Creamy Concealer. Nggak pernah pakai produk Nars, btw. Tapi kalau sampai disebut sebagai dupe dari brand lain yang lebih kece, bangga juga, yak. Padahal ini random banget belinya, hahahaha. 

Khusus untuk pensil alis, aku lagi pakai dua merek yang berbeda, yaitu: Viva Eyebrow Pencil (kebanggaannya ciwik-ciwik Indonesia, nih!) dan The Face Shop Designing Eyebrow. Dua-duanya bagus, tapi untuk warna aku lebih suka Face Shop, karena warna "gray brown"-nya cocok di alis.  Tampilan produk dan hasilnya hampir sama dengan pensil alis Etude. Kalo pensil alis Viva, sih, nggak perlu diragukan lagi, ya. Banyak MUA lokal juga pake ini lho ketimbang pensil alis brand kelas atas lainnya. 

Maybelline Hyper Impact Liner

Jaman pertama kali kenalan dengan eyeliner, aku selalu pakai yang jenis gel karena aplikasinya lebih mudah. Sejak 2 tahun lalu, aku mulai beralih ke jenis spidol kuas, karena ternyata jauhhhh lebih gampang, hasilnya tebal dan yang paling penting nggak gampang pudar.

Eyeliner adalah salah satu produk wajib kedua (yang pertama tentu saja pensil alis) yang kudu aku punya di dalam tas makeup. Maklum, ya, dianugrahi mata sipit tanpa lipatan mata, harus bisa lebih ekstra dalam membuat tampilan wajah lebih 'melek'. 


Palet ini adalah hadiah ulang tahun dua tahun yang lalu dari seorang sahabat. Nggak nyangka banget, ada yang ngadoin ini. Kalo nggak, kemungkinan besar nggak akan beli sendiri juga, meski ngefans berat sama Bubz. So, thank you so much for this special gift!

Palet ini berisi 12 warna, yang menurutku cocok banget untuk everyday makeup maupun acara formal. Dan yang paling aku suka, Bubz menamakan setiap warna eyeshadow ini dengan berbagai mood positif. Favoritku warna "grateful", "optimistic", "inspired" dan "bold". Warna netral dan cokelat semua, hahaha.

Ketauan yaa mana yang paling sering dipake

Teksturnya sendiri matte, pilihan warna shimmer-nya juga cantik banget. Biasanya kalau pakai eyeshadow, aku harus pakai primer supaya warnanya keluar. Tapi selama pakai palet ini, aku nggak pernah pakai primer, karena warnanya super pigmented.

Menurut Bubz di salah satu vlognya, kenapa nama palet ini "Be...", supaya menginspirasi kita setiap kali makeup, kita bisa memutuskan "mood" apa yang kita inginkan untuk hari ini. Misalnya, be "grateful" and "thoughtful" today. Gemes banget, ya. Kulemah sekali tentang hal-hal yang berkonsep detail seperti ini T_T

Terakhir, untuk produk lipstick aku punya beberapa koleksi. Ya, nggak sampai sepuluh biji, paling banyak juga lima, deh, hahahaha.

Aku prefer lipstick atau lip cream daripada lip gloss. Alasannya, hasil pemakaian lipstick dan lip cream jauh lebih matte dan natural. Nggak terlalu suka yang hasil mengkilap atau ada efek-efek glossy. 

Brand lipstick favoritku sampai hari ini masih Revlon (Super Lustrous Lipstick). Warnanya banyaaaaak dan super murah! Sering banget promo buy 2 get 1 dengan harga satuannya di bawah 100 ribu. Pake Revlon juga gara-gara keracunan mamaku, sih. Jadi, kalau aku sukanya Maybelline, belio sukanya Revlon. Tapi, rasanya Revlon ini merek mama-mama kita banget, deh. Siapa yang mamanya suka pake merek ini juga? :D

Selain Revlon, baru-baru ini aku juga suka dengan seri lip cream dari Emina Creamatte. Koleksi warnanya lebih ke nude dan suka banget dengan hasilnya yang matte. Buat yang baru belajar dandan dan kepingin pake lipstick tapi nggak kepingin terlalu menor, cobain ini deh. Mudah-mudahan suka, ya.

Tuh, produk makeup yang aku pake dikit banget, kan. Pokoknya tips pemakaian makeup ala aku, yang praktis dan cepat ajalah. Keburu ditarik-tarik bocah kalo kelamaan dandan. Belum lagi nyatok rambut!

SKINCARE

Nah, karena muka ini udah kena produk makeup, ngerawat kulit wajah mau nggak mau menjadi keharusan. Selain itu, karena faktor usia yang udah di penghujung 20an (hiks!), masalah kulit wajah udah mulai nampak. Flek hitam, kantong mata, kerutan mata, pokoknya masalah-masalah yang berhubungan dengan penuaan dini udah mulai nyapa-nyapa, nih.

Sama kayak makeup, produk skincare yang aku pakai pun minim dan ecek-ecek sekali. Prinsipnya, better than not at all!

So, here you go my skincare favorites!


Hampir aja aku merelakan budget belanja bulanan untuk beli micellar water yang merek Bio****a dengan tutup pink atau biru itu. Ehhh, tiba-tiba Garnier mengeluarkan produk serupa dengan harga yang jauh lebih ramah kantong.


Kenapa produk micellar water ini digandrungi banget?

Setelah aku pakai selama setahun ini, kandungan dari micellar water itu memang aman dan teksturnya yang sama dengan air biasa ini mampu membersihkan sisa makeup dan melembabkan seluruh kulit wajah tanpa harus dibilas lagi. Namun, karena aku menganut double cleansing ala-ala K-Beauty, setelah pakai produk ini aku pasti cuci muka lagi. Biar lebih bersih dan kulit terasa kencang.

Oh ya, selain sebagai pembersih wajah, terkadang aku suka pakai produk ini di pagi hari saat bangun tidur untuk membersihkan sisa kotoran pada wajah dan bikin wajah lebih segar. Cara pemakaiannya, tuangkan micellar water secukupnya pada kapas, terus diusap ke seluruh wajah deh.

Clean and Clear Daily Pore Cleanser

Entah sejak kapan aku mulai komedoan, makanya aku cari produk cleanser khusus untuk yang membersihkan komedo wajah.

Komedoku lumayan terlihat jelas kalau lagi pakai foundation. Males aja, kan, keliatan bintik-bintik hitam gitu. Daripada aku pakai pore pack melulu, lebih baik coba pembersih muka ini.

Setelah dipakai, baru sadar cleanser ini mengandung butiran scrub. Setelah cuci muka terasa jauh lebih bersih. Namun, denger-denger scrub itu sebaiknya nggak dipakai setiap hari. Padahal di situs Clean and Clear sendiri merekomendasikan untuk pemakaian dua kali sehari. Harusnya, sih, nggak apa-apa kali, ya. But so far so good, sih. Aku cocok pakai pembersih muka ini.

Pond's Age Miracle Wrinkle Corrector Day Cream

Sumpah dehhh, pas beli produk ini rasanya bener-bener udah emak-emak banget. Masalahnya, mamaku pakai produk ini juga. Menurut apa yang aku baca, memakai produk anti aging itu nggak perlu nunggu usia tertentu. Justru sebelum masalahnya muncul, harus segera diatasi dulu. Kalau untuk aku pribadi, sebelum masalah kulitnya berkepanjangan, lebih baik langsung pakai aja deh.

Aku baru ajaaa beli produk ini, jadi belum bisa kasih review apa-apa. Kalo menurut mamaku, produk ini cukup oke. Pas aku coba tadi pagi, tekturnya cukup ringan di kulit wajah.

Sengaja beli ukuran kecil karena pingin tau cocok atau nggak. Sayang, kan, kalau langsung beli yang ukuran besar terus ternyata nggak cocok. Harganya, sih, memang nggak terlalu mahal, tapi tetep sayang lah, namanya juga uang, hahahaha *mak-mak irit*

unyu sekali ukurannya hahahaha

Terakhir, untuk urusan perawatan kulit wajah, aku juga lumayan sering maskeran. Minimal seminggu sekali. Produk masker yang sering aku pake sheetmask aja, sih. Belum pernah coba yang harus diolesi sendiri. Merek masker yang aku suka saat ini adalah Mediheal, hampir seluruh variannya aku suka! Parah, sih, masker yang satu ini bikin candu banget. Teksturnya moist sekali. Setelah dilepas, kan ada sisa-sisa kandungan maskernya tuh di wajah. Aku nggak pernah bilas atau dilap, sayang, hahahaha. Tap-tap atau diusap aja sampai meresap ke kulit wajah. Pakainya sebelum bobo malam, besok paginya wajah kelihatan lebih fresh dan cerah. Biasanya, aku pakai di malam minggu atau di mana keesokan harinya ada acara penting.

Stoknya sisa satu, saatnya beli lagiii

***
Kalau diperhatiin, pilihan makeup maupun skincare yang aku pakai semuanya produk affordable. Aku nggak pernah berani beli produk yang menurutku kemahalan, karena kalau udah urusan wajah, udah mahal terus nggak cocok, sama aja dengan pemborosan. Jadi, aku selalu cari pilihan lain yang harganya jauh lebih murah, namun manfaatnya kurang lebih sama. Puji Tuhan, selama memakai produk-produk di atas nggak pernah ada masalah, sih. Intinya, beli dan pakai yang sesuai kebutuhan kulit wajah kita aja. Nggak usah deh beli-beli untuk keperluan gengsi atau supaya bisa di-upload di sosmed, apalagi sebenarnya budget kita nggak cukup untuk belinya.

Sekian untuk postingan tentang per-beauty-an hari ini. Kalau ada yang mau sharing tentang produk atau tips cantik lainnya, monggo kita ngobrol di kolom komentar (:

Stay awesome!

7 comments:

  1. aku juga lebih suka pakai sheetmask lebih simple dan nggak ribet dengan efek lumayan bagus buat muka. Salam kenal jane

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo salam kenal juga Mba (:

      Iya aku juga suka perawatan muka dengan sheetmask ini. Praktis, nggak ribet dan hasilnya kelihatan.

      Delete
  2. Saya juga pakai garnier micellar water, emang enak banget sihhhh...
    tapi kadang bingung bisa ga sih ini produk dijadiin macem toner gitu hehehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisaaa. Aku juga sering pake sebagai toner kok, jadi nggak ribet pake produk yg berbeda lagi hahaha

      Delete
  3. Aku lagi kepikiran mau nyobain ponds age miracle juga tapi udah cocok banget sama pelembab yang aku pakai sekarang, cuma kurang anti agingnya doang ahaha the perks of being a nearly 30 yo girl :p

    ReplyDelete
  4. Lagi bingung mu beli bb cream emina atau pixy hihi tfs mba salam kenal ya dan minta follback mba cantik

    ReplyDelete
  5. Aku inget banget palet BHC yang Bubz itu dulu ngehits banget, tapi jaman itu aku belum suka pake palet. Belum berani lebih tepatnya hahaha

    ReplyDelete