Karena tahun yang baru akan segera datang, seperti biasa aku bakal merekap hal-hal menarik apa saja yang dipelajari sepanjang tahun ini. Masih memakai template pertanyaan yang sama dengan tahun lalu, yukslah kita kilas balik sebentar tentang 2020 ini.
How much did I love myself in 2020?
Kalau jawab "yes I love myself too much this year" narsis nggak, sih? π
Tapi yaa, aku sempat mikir gini. Kalau pandemi nggak pernah datang, apakah aku akan menjadi sosok seperti sekarang ini? Aku percaya dengan istilah everything happens for a reason. Mau tahun 2020 ini nggak ada pandemi pun, aku rasa Tuhan pasti punya rencana baik untuk kita semua. Kebetulan aja pandemi memilih tahun ini dan mau nggak mau kita semua 'dipaksa' untuk terus melanjutkan hidup dengan cara yang baru, atau yang kita sebut dengan the new normal.
Intinya, aku senang karena bisa belajar dan tetap bertumbuh dalam situasi seperti ini. Bersyukur juga ada inner circle yang selalu memberikan dukungan dan memastikan bahwa aku bisa betumbuh menjadi versi diri sendiri yang lebih baik. Lepas dari faktor luar, aku rasa diri kita sendiri yang berperan penting dalam hal self-growth. Karena kalau bukan kita yang memacu diri sendiri untuk terus bertumbuh, siapa lagi yang bisa melakukannya?
What's your miracle in 2020?
Bisa survive hingga hari ini, that's my biggest miracle this year π
Sejak hari pertama pandemi, doaku setiap pagi cuma satu: cukupkan segala kebutuhan kami di hari itu. Soal besok, biarlah menjadi urusan besok. Dan bersyukurnya, keluarga kami nggak pernah kekurangan sedikit pun.
Tapi kalau harus membahas bentuk miracle itu sendiri, ada beberapa, sih. Aku cerita dua hal aja, yaa.
Yang pertama, tentang menyelesaikan kelas di gereja secara online untuk melanjutkan ministry kami berdua. Jadi tuh salah satu syarat untuk pelayanan di gereja kami adalah dengan mengikuti beberapa kelas wajib yang sudah ditentukan. Normalnya, sih, kami harus meluncur ke jalan raya ibu kota di hari biasa—yang mana macetnya itu amit-amit sampai pengen mengumpat—untuk mengikuti kelas tersebut. Tahun lalu, kami sempat mengikuti satu kelas di mana jam belajarnya itu jam tujuh malam. TUJUH MALAM. Di mana semua rakyat Jakarta ngumpul di jalanan karena beretepatan dengan jam pulang kerja. Nggak usah ditanya perjalanan kami kayak apa dari Bogor hingga sampai pusat kota. Belum mulai belajar, udah drained duluan karena capek di jalan πͺ
Gara-gara situasi melelahkan ini, suami pun berangan-angan gereja bisa mengadakan kelas online khusus untuk jemaat yang tinggal di luar Jakarta, yang mana langsung kujawab pesimis, "Kemungkinannya kecil deh." Sampai akhirnya pandemi datang dan gereja pun mengumumkan semua kelas akan dialihkan secara daring. Aku dan suami bengong banget saat mengolah informasi ini. Siapa yang sangka mimpi suami diwujudkan oleh si Corona π
So thanks to Corona, kami bisa ngebut menyelesaikan not one but THREE classes tahun ini. Di mana kalau situasinya on site sepertinya nggak akan terjadi π
Keajaiban kedua tentu saja kehamilan kedua π Saat melihat kembali daftar "make it happen this year" yang ditulis di awal tahun ini, salah satu yang tertulis adalah hamil lagi. Dan itu benar-benar terwujud di saat aku dan suami udah berserah sama Tuhan mau dikasih atau nggak deh (namun tentunya kami tetap berusaha sebaik mungkin dong). Keinginan hamil lagi ini udah ada sejak 2019 yang lalu, namun Tuhan belum mengizinkan. Sebaliknya, aku diizinkan untuk banyak membenahi diri sepanjang tahun 2019 kemarin, di mana maksudnya supaya mental dan fisik ini lebih dipersiapkan, yaa. Aku juga nggak bisa membayangkan, sih, kalau hamilnya tahun lalu, di mana aku harus bolak-balik anter Josh ke sekolah dengan ojol maupun jalan kaki. Capek, bund π
Di luar dua hal di atas, sepanjang tahun ini sudah menjadi mujizat sendiri buat kami sekeluarga ❤️
Describe 2020 in a word
Weird... but in a good way.
Any regret in 2020?
Gagal mendapatkan SIM A π€£
Padahal udah tes ombak latihan nyetir maju-mundur di depan gang rumah. Begitu ada rencana ingin ambil kursus mengemudi, ternyata perut memblendung lagi dan suamik nggak mengizinkan untuk melanjutkan π Untungnya, karena pandemi ini setiap sekolah dialihkan menjadi home-based learning, belajar nyetir mobil supaya bisa antar jemput Josh sekolah pun bukan sebuah urgensi. Diam-diam hati bersorak, sih. Cuma tetep ajaaa, udah membayangkan eike bisa nyetir minimal pergi ngafe atau belanja ke supermarket sendiri tahun depan, kan, seruuu π
What made you thankful in 2020?
Sebagian besar udah kuceritakan di tulisan Life Goes On tentang hal-hal yang disyukuri. Entah kenapa poin "bersyukur" itu digaungkan terus sepanjang tahun ini.
Aku pernah dengar orang bilang, being thankful itu hanya untuk mereka yang punya privilege. Menurutku, pernyataan tersebut kurang tepat. Harusnya bersyukur itu bisa dilakukan oleh siapa pun nggak peduli apa latar belakangnya. Masalahnya, mau atau tidak mau.
Coba deh ambil waktu sekian menit untuk memikirkan hal-hal yang dapat disyukuri selama beberapa hari belakangan. Here's some from my list:
- Para "Santa Claus" yang baik hati mengirimkan hampers makanan tiada henti pada kami. Meski bingung gimana cara menghabiskannya (π), namun aku bersyukur mengetahui bahwa nama kami diingat oleh kalian semua. Thank you all, nicest people ever! ❤
- Untuk para kurir yang mengantarkan paket ke rumah, you guys make my day too!
- Someone always offers me a shoulder to cry on when I need it to (literally) *colek suami*
- Teman-teman blogger rasa anggota keluarga sendiri.
- Paket belanjaan buku 12.12 telah tiba π
- We found out our baby's gender!
Sekarang gantian kalian, ya! See how many things you can be grateful for. Buktikan kalau siapapun bisa bersyukur, lepas dari situasi dan kondisi apapun yang kita alami (:
Any specific goals you wanna achieve in 2021?
Waktu Mba Eno nulis tentang time capsule dan mengajak kita semua untuk menulis letter to myself yang nantinya akan dikirimkan kembali pada kita di akhir tahun 2021, langsung terlintas dua hal yang ingin kucapai. Menjadi ibu yang baik untuk dua anakku nanti dan tetap memprioritaskan kegiatan menulis. Aku nggak mau terlalu mikirin rempongnya punya bayi lagi kayak apa, jadi yaudalah yaa dinikmati saja apa adanya πdan pastinya akan terus menulis, baik itu di blog maupun (mungkin) menyelesaikan draft novel, siapa tahu bisa menyusul Mba Thessa π
Tahun 2021 akan menjadi sebuah perjalanan baru yang sangat menantang, dan (semoga) menyenangkan!
π
Karena ingin menikmati masa-masa liburan dengan keluarga, aku izin libur sementara untuk nulis di blog, yaa. Setelah ini masih ada satu post terakhir JanexLia sebagai penutup tahun. Hopefully, aku akan kembali dengan tulisan baru di bulan Januari mendatang.
Selamat hari Natal bagi teman-teman yang merayakan! Semoga kita semua bisa mengakhiri tahun 2020 ini dengan legowo. Kalau kata Tiffany Young, "2020 needs to go." Stay fit, stay happy, happy holiday! Hand sanitizer for everyone! π
Oemjiii, aku sungguh penasaran dede bayinya perempuan atau laki-laki π semoga dede bayi sehat-sehat selalu. See you on March or April π
ReplyDeleteSemoga Cici bisa segera mendapatkan SIM A ya π€ ini salah satu wish yang harus ada setiap tahun sampai Cici akhirnya bisa mendapatkannya huahahaha.
Cici 12.12 belanja buku apa aja? π #kepo
Terakhir, happy holiday Ci Jane and family! Selamat malam Natal π€ semoga damai dan sukacita Natal selalu memenuhi keluarga Cici π₯°. Salam untuk Ko Andreas and Josh ya π have a holly jolly Christmas this year π
Huahahaha hayooo kamu bisa nebak nggak gendernya apa? Kalau bener, nanti aku kasih kecupan manis dari jarak jauh π maacih yaa Onti Iaaa!
DeleteAduh beneran deh, mau sampai kapan mimpi mendapatkan SIM A ini harus bertahan di setiap wishlist tahunanku wkwkwk tapi AMINNN dulu yaa! Siapa tahu rezekinya memang di 2021 π
ADA DEHHH π€£ yang pasti salah satunya Laut Bercerita, Lii! Capek-capek aku ngantre mulu di iPusnas, yadalah beli aja mumpung diskon wkwkwk untuk buku lainnya, ditunggu aja ya ulasannya hihihi *sok misterius*
Terima kacih banyak, Liaaa! Selamat Natal dan liburan juga untuk kamu dan sekeluarga yaa (ngucapin lagi biar afdol XD). Semoga damai dan sukacita tetap ada di tengah-tengah kita semua. Laffff you berry much! π
Efek pandemi memang bikin semua jadi penuh dengan adaptasi. Selamat natal dan tahun baru kak Jane. Semoga senantiasa gembira dalam kehangatan keluarga dan kerabat. Aamiin.
ReplyDeleteBetul sekali, ngga harus punya kemewahan untuk bersyukur. Bisa hidup hari ini saja sudah bersyukur. Bisa masih sama keluarga saja sudah bersyukur. Bisa diberi dan memberi kasih sayang saja sudah cukup. Intinya apapun yang kita punya, bukan tolok ukur dari orang diatas maupun dibawah kita untuk bersyukur. Mudah-mudahan kita semua tidak jadi orang yang seperti itu. Aamiin.
Untuk tulisan JanexLia berikutnya, saya sangat menantikan. Seru baca dua tulisan dari kak Jane dan kak Lia tentang buku. Dua-duanya punya perspektif menarik π
Mas Rahul, terima kasih (lagi) untuk ucapannya, yaa! Semoga Mas Rahul dan sekeluarga juga terus dalam kesehatan yang baik dan selalu dalam perlindungan-Nya ππ
DeleteYang Mas Rahul bilang itu semuanya benar banget. Menurutku sendiri untuk bersyukur nggak selalu butuh alasan yang "wah". Di saat saya butuh meningkatkan mood di hari-hari tertentu, mengucap syukur tentang keberadaan diri saat itu saja udah lebih dari cukup.
Besok akan tayang episode yang baru, ditunggu ya! π Terima kasih banyak sudah menanti-nantikan tulisan kami berdua wkwkwk
Selamat sudah berhasil survive di tahun 2020 yang berat ini Mba Jane ππ
ReplyDeleteMeskipun dihadang pandemik tapi tetap ada pelajaran dan pencapaian yang patut diapresiasi ya Mba Jane π
Ditunggu terus kabar baiknya dari Mba Jane nih
Anw, aku juga kepo nih kayak Lia, borong buku apa aja Mba di 12.12?? π€£
Selamat berlibur untuk Mba Jane dan keluarga yaaa π€
Selamat untuk kita semuaaa yang sudah survive sampai hari ini, yaaaay! π Memang kalau nengok ke belakang, ke masa-masa awal pandemi tuh rasanya takjub ya kita bisa bertahan sampai hari ini. Ternyata masa-masa sulit itu berhasil dilalui juga hikss
DeleteApakah aku harus menulis postingan khusus belanjaan buku 12.12? wkwkwk π
Terima kasih banyak, Mba Tikaa! Happy holiday untuk Mba Tika juga yaa, sehat-sehat selalu π€
Selamat udah bisa survive sepanjang tahun 2020 ya Jane! Kayaknya buat sebagian besad orang, bisa survive di 2020 aja udah membanggakan banget π₯Ί
ReplyDeleteAku juga setuju bahwa bersyukur itu ga bergantung sama latar belakang, karena hal-hal kecil dan sederhana kayak makan es krim pas cuaca lagi panas-panasnya pun wajar untuk disyukuri.
Mudah-mudahan nanti setelah adiknya Josh lahir baru mulai bisa belajar mobil dan bikin SIM A lagi ya Jane π
Merry Christmas and happy holiday Jane, Andreas, Josh dan si dedek kecil di dalem perut. Semoga tahun depan bisa lebih bersahabat lagi buat kita semuaa π
Selamat juga buat kita semua, Eyaaa! *peluk eratsss* karena tahun ini memang nggak mudah untuk sebagian besar dari kita, yaa. Makanya aku terharu juga saat flashback ke awal-awal pandemi kemarin hikss
DeleteDuh, apalagi kalau eskrimnya McFlurry Oreo, kayaknya auto seger dehh XD
Aminnn! Semoga Jane di Desember 2021 sudah ahli di balik setir mobil yaa wkwkwk bosen banget harus naruh wish ini di setiap tahun π
Thank you so much, Eya! Selamat tahun baru dan selamat liburan juga untuk kamu dan sekeluarga yaa. Sehat-sehat dan bahagia selalu π
Aku habis baca tulisan ini langsung baca tulisanku sendiri tahun lalu wkwkwkk tahun lalu kan nulis beginian juga nyontek Ci Jane wkwkwkwk ternyata ya ada juga goals yang tercapai hahahaha. *brb nyiapin rencana tahun 2021*
ReplyDeleteTahun 2020 udah bisa bertahan aja syukur banget, gila tahun ini kayaknya pingin cepet-cepet berlalu aja ganti tahun yang semoga jauuuuuhhhh lebih baik. Yaaa nggak semua jelek sih di 2020, masih ada bagus-bagusnya juga walaupun nggak sebanyak tahun kemarin. Ada istilah blessing in disguise buat tahun ini hahaha. Semoga semua orang beneran merasakan blessing in disguise ini walaupun kadarnya beda-beda.
Anyway selamat merayakan Natal Ci Jane dan keluarga, happy holidayπππ
Ahahahaha aku juga ingettt kamu ada nulis ini juga pas tahun lalu. Cusss lah tahun ini nulis lagi, Ndah π
DeleteMungkin tujuannya memang seperti itu kali yaa, supaya kita bisa appreciate "blessing in disguise" tersebut di tahun ini. Kalau nggak mungkin aku juga nggak pernah sadar hal-hal kecil yang selama ini kuabaikan, ternyata begitu berarti di tengah pandemi ini π€§
2021, we're so much ready for you lah!
Terima kasihhh banyak, Endah! Selamat liburan dan tahun baru juga untuk kamu yaa *hugssss*
Selamat Natal dan Tahun Baru mbak Jaaaneee! peluk hangat virtual darikuhππ€ππ padahal baru main blog lagi, tapi udah diingatkan sama postingan penutup di akhir tahun *walaupun bakal ada next postingan JanexLia, tapi entah kenapa kerasanya ini jadi postingan yg penuh haru dan hangat di akhir tahun 2020π π€§.
ReplyDeleteAku do'akan semoga mbak, Josh, dedek bayi, kesayangan mbak Jane dan keluarga semua dilimpahi keberkahan dan kebahagiaan selalu. Dan semoga damai dan kasih selalu menyertai langkah mbak Janeπ
Happy holiday ya, mbak!!π☃️
*psstt ditunggu pengumuman gender si baby yg di dalem peyuttπ¬* wkwkwkwkwπ
Aaaah terima kasih banyak, Awlll! Peluk balik dari kami semua untuk kamuuuu π€π₯° yaaah, baca komentar kamu mendadak aku pun jadi emosyenel π€§ tahun ini bener-bener punya cara sendiri untuk dianggap "spesial" yaa hahaha salah satunya adalah punya circle pertemanan yang hangat di blogsphere ini ❤
DeleteAminnnn! Semoga kamu juga tetap semangat dan sehat untuk menyambut tahun yang baru ya! Happy holiday for you too! π€
wkwkwkw ada lagi yang penasaran ternyata XD baiklahhh, ditunggu yaaa! π
Yaaaaay, ikut senang baca tulisan ini mba Jane π
ReplyDeleteIndeed, this year is weird but in a good way hahahaha, awal pandemi nggak pernah kepikiran bagaimana bisa survive setahun ke depan, and now here we are akan menyambut akhir tahun 2020 thankfully tetap dalam keadaan sehat dan bahagia π Terima kasih sudah menjadi bagian dari cerita indah hidup saya, mbaaaa. Kayaknya salah satu alasan saya bisa survive and stay sane during pandemic karena ada mba Jane dan teman-teman lainnya π hehehehe. Eniho, nggak sabar tunggu pengumuman baby ke dua boy atau girl, soalnya auntie sudah gatal mau belanja *eh* hahahaha π€£
Semoga tahun 2021, bisa memberi lebih banyak kebahagiaan untuk mba Jane dan keluarga kecil maupun besar mba Jane, yaaaa. Dan semoga, bisa cepat tercapai dapat SIM A π Merry christmas and happy new year mba, much loveeeee! π
Iya betul kannn? Setelah baca komentar Mba Eno dan teman-teman di sini, mendadak aku ingin menangis terharu karena merasakan kebaikan yang luar biasa sepanjang tahun ini π€§ aku pun terima kasih sekali atas pertemanan kita ini, Mbaaaa. Rasanya bahagia sekali bisa punya komunitas hangat di dunia virtual ini XD apalah aku jadinya tanpa kalian semua π
DeleteAhahahaahaha ini malah Auntie-nya yang udah nggak sabar ingin belanja π€£ sabar yaaa, Auntieee. Berdoa supaya Mama segera mengumumkan gender aku yang ada di perut ini π
Terima kasih untuk setiap doanya, Mba Eno! Aku juga selalu mendoakan yang terbaik untuk Mba Eno dan kesayangan. Semoga tetap sehat dan semangat menyambut tahun yang baru yaa. Happy new year from Bogor π
Selamat natal bunda Jane yang cantik???? Semoga sehat selalu, murah rezeki , dan selalu dilimpahi perlindungan Tuhan. Dan ??? Tak sabar juga Tari nunggu pengumuman kelahiran dedek bayi dalam perut, moga aja tebakan Tari benar kalau dedeknya nanti cewek . π€²π€²π€²π€«π€π€ππ
ReplyDeleteTerima kasih banyakkk Mba Tariii ππ€ Aminnn! Doa yang sama untuk Mba Tari sekeluarga yaa, semoga selalu dalam keadaan sehat dan tetap semangat menuju tahun yang baru!
DeleteHihihi nanti kita lihat yaa apakah tebakan Mba Tari betul atau tidak π
Wahhh,, Ikut Senang aku ngedengernya Mba Jane..
ReplyDeleteYupzz setuju sama Mba Jane.. Badai corona memang berhasil memilukan banyak orang di dunia ini.. Tapi tetap, semua terjadi for a reason. Jadi sebesar apapun terjangan badai pasti tetap ada pesan dan sisi baik yang bisa kita petik darinya.
Aku juga mau curcol ahhh.. mwehehehe... Awal tahun semenjak mutusin buat lanjut kuliah di Jakarta sambil bekerja di salah satu kota terpojok Banten. Kadang saya mikir gimana nih kuliahnya lancar nggak yah since, jarak ke jakarta butuh waktu 2-3 jam perjalanan... "Kuat nggak yah kuliah sambil kerja??" Bahkan sampai ada insiden ketiduran di bis gegara maksain kuliah setelah kerja shift malam. heheh
Terus corona datang, dan semua berubah jadi online class... Disini saya sedikit tersenyum karena persoalan kuliah akhirnya bisa terjalani sedikit lebih gampang tanpa harus bolak balik cilegon-jakarta..
Dan kejadian2 lainnya... seperti lebih banyak memiliki waktu buat duduk bareng sama keluarga, duduk sendirian di kamar sambil baca buku. Belajar hal-hal baru, Bikin kue, ngurus ikan.. wkwkw it feels nice...
Semoga Tahun 2021 semuanya bisa berjalan lancar.. Amin
Stay Safe buat Mba Jane dan keluarga.. Juga buat teman-teman blogger lain...
Awww terima kasih banyak Mas Bayu udah ikutan cerita pengalaman selama 2020 ini. Aku jadi ikut terharu bacanya ): pasti ada perasaan lega yaa, Mas, nggak harus PP setiap hari untuk mengejar jam kerja dan kuliah. Seperti yang Endah bilang, kuliah online seperti blessing in disguise untuk Mas Bayu sendiri. Meski nggak semua orang punya kemewahan untuk belajar online, setidaknya ini salah satu yang patut disyukuri juga (:
DeleteDuh, perjuangan di jalan raya ibu kota memang sesuatu yaa wkwkwk saya ikutan lelah membayangkannya π
Yesss, lebih dekat dengan keluarga juga salah satu berkat di tengah pandemi yaa. Terus sama dong tuh kayak suami saya di sebelah, kerjaannya ngurus ikan mulu sekarang ini wkwkwk
Stay healthy dan happy juga untuk Mas Bayu sekeluarga ya! Selamat menyambut tahun yang baru π
Ciyee selamat ya kaa jane atas kehamilan putra/putri nya di tahun ini. Entah kenapa virus rasa bersyukur itu jadi nular juga ke aku. Aku jadi flashback dengan kejadian di tahun ini dimana ada juga kejadian yang mungkin aku gak terima, tapi kehendak Tuhan menuntun ku untuk menerima nasib di tahun ini. Dan di akhir tahun ini, aku baru ngerasa kayak "wow rencana Tuhan itu ajaib". Justru aku mendapat yang lebih baik dari nasib yang ku anggap buruk di tahun ini.
ReplyDeleteSemoga harapan di Tahun depan yang kak Jane utarain bisa terkabul yaa, dan semoga sehat selalu. Semoga aku juga bisa menyusul untuk lancar nyetir mobil sendiri di tahun depan hehe Amin dan Selamat Natal ya kak Jane semoga Damai dan Sukacita Natal menyertaimu dan keluarga. <3
Hihihi maacih banyak, Mba Nana untuk ucapannya! <3 dan terima kasih juga udah berbagi cerita tentang 2020 ini. Exactly, ya. Memang kita sebagai manusia tuh nature-nya susah menerima hal-hal yang di luar dugaan maupun keinginan. Tapi di saat semuanya sudah dilalui dan bahkan kita bisa melihat result yang jauh lebih baik, rasanya takjub dan makin-makin bersyukur dengan kebaikan Tuhan π so glad kalau Mba Nana juga bisa merasakan hal yang sama hihi
DeleteAminnn! Selamat tahun baru dan liburan juga untuk kamu, yaa! Semoga tetap sehat dan semangat untuk menyambut tahun yang baru sebentar lagi π₯°
Aku salut sama kak Jane punya anak yang masih kecil tapi yang aku liat dari tulisan-tulisan kakak, kak jane punya manajemen waktu yg bagus ya, menyisihkan waktu untuk nulis di blog, ngerjakan hobi lain belom lagi ngurus urusan rumah tangga ;3, meihat ini aku jadi inget kakakku π
ReplyDeleteDan aku setuju sekali, aku pun sama ngerasain kalau bersyukur adalah hal yang perlu kita lakukan setiap saat,dari hal kecil sampai besar, kadang aku telat menyadari betapa nikmatnya kalau kita bersyukur π
Wah aku siap menunggu postingan JanexLia berikutnya!! Hehe
Sehat selalu ya untuk kak Jane & keluarga, selamat berliburrr π♥️
Behind the scenes-nya sih tentu nggak sebagus itu, Nisss wkwkwk π tapi mungkin itu "hebatnya" ibu yaa, bisa juggle semua aktivitas dalam sehari. Sometimes aku bangga bisa melakukan itu semua, tapi seringnya lelah juga dan cuma ingin rebahan aja π€£ tapi maacihhh yaa, aku serasa dipuji lho hihi *geer banget jenn* π
DeleteNah itu dia. Terkadang aku juga masih suka telat menyadari nikmatnya bersyukur. Tapi seiring waktu bisa membiasakan diri untuk bersyukur selalu yaa (:
Yuks ayukss pendukung JanexLia mari merapaat, besok pagi ada tulisan baru naik tayang! π
Selamat berlibur juga untuk kamu, Nisa! Sehat-sehat yaaa *hugss*
Baca cerita Mba Jane di 2020 menyenangkan sekaliii ππ
ReplyDelete2020 memang bawa cerita tersendiri yaa. Senang skali denger Mba Jane jd bisa belajar lewat online ya. Kebayang klo lg hamil masi ikut macet2an kaya th lalu, pasti udah lelah duluan ya..
Tntng blogging jg aku mrasakan hal yg sama. Nemu temen2 online yg menyenangkan memang bikin kehangatan tersendiri..
Asiikk 2021 Mba Jane mau beresin draft novel ππ Senang sekali.. semangaat yaa mbaa. Aku mengajukan diri jd beta reader klo mba jane butuh. Hehehe..
Oiya, Happy Holiday Mba Janee dan keluarga ππ
Eh iyaa juga yaa, Mbaa. Aku melupakan skenario hamil itu, apa jadinya kalau tetap harus menempuh macetnya ibu kota di tengah kehamilan kedua yang agak rewel ini π benar-benar luar biasa cara kerja Tuhan di tahun 2020 ini wkwkwk
DeleteDuhhh aku yang senang malahhh Mba Thessa bersedia menjadi beta reader huhuhu semoga bisa diselesaikan dengan baik, nanti siap-siap aku 'ganggu' yaa Mba π
Selamat berlibur juga untuk Mba Thessa dan sekeluarga! Dan selamat tahun baru juga yaa, semoga masuk tahun yang baru tetap semangat menjalani hari-hari π€π
merry christmas and happy holiday mbak
ReplyDeleteseneng juga aku berada dalam circle dunia perbloggingan sampe saat ini, mengenal mbak jane dan kawan kawan yang lain, luvvv.
mungkin kalau udah ketemu kayak ketemu sodara lama ya, yang rasaya udah kenal lama, meskipun sebatas online aja
semoga taun depan bisa mulai belajar nyetir pelan pelan ya mbak, ntar kalau josh sama adeknya udah gedean dikit, bisa ajak mereka muter muter kota hehe
Haiii Mba Ainun! Iyaaa, rasanya senang sekali yaa bisa menjadi bagian dari pertemanan hangat ini di blogsphere. Rasanya udah lamaaa sekali nggak merasakan pertemanan virtual semacam ini hihi so glad to know you all! π
DeleteIyaa, Mbaa. Aminnnn! Semoga segera bisa ajak anak-anak jalan-jalan di kala bosan, jadi nggak harus nunggu bapake untuk nganter-nganter π
Selamat berlibur dan tahun baru juga, Mba Ainun! ❤ *pelukk*
tahun 2020 memang tahun yang istimewa.. bagi sebagian orang, kesulitan yang terjadi adalah peluang..
ReplyDeleteselamat atas kehamilan keduanya, semoga menambah berkah dan rezeki bagi keluarga!
untuk SIM A, memang sulit didapatkan.. menurut pengalaman pribadi, mendapatkan SIM baru paling gampang memang lewat calo atau sekolah mengemudi.. π€ tapi yang penting bisa menyetir duluu.. π
semoga di tahun 2021 ini makin baik dan sehat selalu!
Awal2 pandemi masuk ke sini, aku tuh ngerasa benciiii, apalagi pas mama meninggal gara2 ini juga. Tp setelah dirasain lagi, dijalanin lagi , aku ngerasa ga semuanya dr 2020 jelek :). Memang ada kehilangan, ga bisa traveling, tp toh positif poinnya juga banyaaaak banget :).
ReplyDeleteDan itu aku syukurin. Suami bisa LBH banyak kerja di rumah, anak2 juga belajar di rumah, aku sendiri bisa fokus merhatiin dan tradingin saham2ku :D. Dan justru di tahun ini aset dari saham melonjak jauuuh tinggi, yg ga pernah kejdian di tahun2 sebelumnya :D.
So, aku hrs bisa fair, 2020 memang nyebelin, tp dia juga gemesin hahahaha
Happy new year Jane. Semoga si dedek bayi lahir selamat, dan thun ini bisa jd THN yg baik utk kit semua ya ;)